Mendikbud Sampaikan Permohonan Ma'af Setelah Para Siswa SMA Keluhkan Sulitnya Soal UNBK
Menteri Pendidikan Muhadjir Effendy menyampaikan permohonan maaf terkait soal Ujian Nasional Berbasis Komputer ( UNBK) yang dianggap terlalu sulit oleh para siswa Sekolah Menengah Atas (SMA).
Seperti diketahui, di dunia maya banyak keluhan soal matematika yang dinilai sulit. Keluhan ini disampaikan kepada pemerintah.
"Saya minta maaf kalau ada beberapa kalangan yang merasa mengalami kesulitan, yang sulit, yang tidak bisa ditoleransi," ujar Muhadjir, di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (13/4/2018).
Muhadjir mengakui, pemerintah memang menaikkan tingkat kesulitan soal UNBK tahun ini. Menurut dia, soal UNBK 2018 sudah menerapkan High Order Thinking Skills (HOTS).
Mendikbud mengatakan, HOTS diterapkan untuk mendorong siswa memiliki kemampuan berpikir kritis. Hal itu dianggap enting untuk pembentukan karakter siswa.
Related
- Informasi Pendaftaran PPPK Tahun 2019 pada SSCASN (Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara)
- Olimpiade Qur’an (OQ) se-Indonesia Tahun 2019 - Lembaga Tahfizh dan Ta’lim Al-Qur’an (LTTQ) Masjid Fathullah UIN Jakarta
- PERMENPANRB 5 Tahun 2019 Tentang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Di Lingkungan Kementerian/lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN, dan BUMD
Meksi demikian, Muhadjir berjanji akan melakukan pembenahan UNBK.
"Dengan ini dan saya janji bahwa akan kami benahi, tetapi mohon maklum bahwa ujian nasional dari waktu-waktu harus semakin sulit untuk mengejar ketertinggalan kita," kata dia.
"Jika masih ada ceruk-ceruk tertentu atau wilayah tertentu yang merasa kesulitan yang tidak bisa ditoleransi lagi nanti kami evaluasi scara menyeluruh," lanjut Muhadjir.
Sumber : https://nasional.kompas.com
0 Response to "Mendikbud Sampaikan Permohonan Ma'af Setelah Para Siswa SMA Keluhkan Sulitnya Soal UNBK"
Post a Comment